Mengapa Tanggal 1 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kesaktian Pancasila

Setiap tanggal 1 Oktober Indonesia membuat hari peringatan khusus yaitu Hari Kesaktian Pancasila. Lebih dari sekadar kebiasaan semata, sesungguhnya ada sejarah yang berharga tersimpan di balik tradisi bangsa ini.

Jika melihat jauh ke belakang, betapa keras perjuangan pahlawan nasional untuk mempertahankan keutuhan ideologi pancasila.

Alasan Tanggal 1 Oktober Dijadikan Hari Kesaktian Pancasila

1. Bentuk pertahanan ideologi bangsa

Pada masa-masa awal kemerdekaan ada begitu banyak konflik menimpa Indonesia sebagai negara yang belum lama berdaulat. Jenis serangan ini tidak lagi berfokus pada perang fisik, melainkan upaya membelokkan bangsa dari ideologi pancasila. Dengan adanya hari peringatan ini, diharapkan setiap generasi mengingat fakta tersebut dan jiwa nasionalismenya semakin menguat.

2. Pengingat insiden pilu

Adalah sebuah kejadian fenomenal tentang G30S PKI yang sempat menggemparkan negara beberapa puluh tahun silam. Pasalnya, lahir pengkhianat dari bangsa ini sendiri dan bahkan menyebabkan kekacauan yang nyata di masyarakat. Tidak hanya itu, munculnya PKI ini sekaligus memicu regenerasi kepemimpinan hingga pergantian orde jenis pemerintahan.

3. Mengingat gugurnya pahlawan

Sejalan dengan kejadian serangan PKI saat 30 September 1965 silam, ada banyak pahlawan yang gugur dalam prosesnya. Mereka adalah orang-orang yang ingin menjaga keutuhan ideologi hingga rela mengorbankan nyawa. Adanya peringatan setiap tanggal 1 Oktober sesungguhnya hanya sebagian kecil dari bentuk penghormatan terhadap generasi heroik di masa silam.

4. Meningkatkan nasionalisme

Semangat nasionalisme benar-benar harus senantiasa dipupuk agar tetap ada dalam jiwa masyarakat. Pasalnya, meski kini negara sudah tidak lagi berperang dengan perlengkapan senjata, tetapi upaya menguasai dari bangsa lain akan terus ada. Seiring majunya zaman, bentuk pendudukan tersebut turut mengalami transformasi. Bukan lagi berorientasi pada serangan perang, tetapi dalam bentuk yang lebih tak kasat mata yakni pemikiran.

5. Menjaga kekukuhan pancasila

Seiring bertambahnya beban hidup, orang-orang mulai berubah pragmatis dan acuh tak acuh terhadap perkembangan negara. Fokusnya hanyalah memenuhi kebutuhan pribadi agar dapat bertahan hidup di tengah kondisi ekonomi yang sedemikian menghimpit. Maka dari itu, adanya hari peringatan khusus diharapkan dapat sejenak mengingatkan kita tentang perjuangan merumuskan pancasila oleh generasi pendiri bangsa ini.

6. Sudah ada peringatan untuk kelahiran pancasila

Mungkin terkesan praktis, tetapi hari kelahiran pancasila sendiri sudah memiliki peringatannya. Jadi, dinamakan kesaktian pancasila pun karena sebelumnya khusus kelahiran telah disematkan pada setiap tanggal 1 Juni. Apabila hari kelahiran pancasila tidak di tanggal tersebut, barangkali momennya bisa saja berbeda.

7. Penguatan momen

Sejalan dengan Hari Kelahiran Pancasila, rasanya perlu ada penguatan momen yang tepat agar bangsa ini selalu sadar akan ideologinya sendiri. Maka, melihat sejarah yang sudah terjadi di masa silam, cukup masuk akal untuk menempatkan Hari Kesaktian Pancasila pada setiap tanggal 1 Oktober.

Tinggalkan komentar