Obligasi atau surat utang menjadi salah satu jenis instrumen investasi yang bisa diandalkan di zaman sekarang. Surat utang ini bisa memberikan profit melalui kupon atau bunga yang diberikan secara berkala oleh pihak penerbit. Selain itu, Anda juga bisa menerima untung dari hasil jual beli atau disebut juga sebagai capital gain. Hanya saja memang jual beli surat utang ini harus dilakukan dengan hati-hati.
Nah, agar Anda lebih memahami cara berinvestasi obligasi dengan baik sekaligus bisa mendapatkan keuntungan lebih optimal, simak hal-hal penting yang berkaitan dengan jual beli surat utang di bawah ini!
6 Hal yang Harus Diperhatikan saat Jual Beli Surat Utang Agar Untung
Ada beberapa faktor yang sangat penting untuk diperhatikan jika Anda berniat melakukan jual beli surat utang. Jika semua faktor tersebut diperhatikan dengan baik, maka Anda punya peluang besar untuk menerima profit yang optimal. Berikut adalah 5 hal penting yang sebaiknya diperhatikan saat jual beli surat utang:
-
Kondisi Finansial
Perhatikan kondisi finansial pribadi Anda sebelum melakukan jual beli surat utang. Aset ini diinvestasikan salah satu tujuannya untuk membantu agar finansial Anda bisa stabil. Jika Anda tidak memperhatikan kondisi finansial saat memperjualbelikannya, maka ada risiko besar yang mungkin harus ditanggung.
Sebaiknya lakukan jual beli jika kondisi finansial Anda sedang stabil. Ini akan membantu memperkecil risiko jika ternyata aktivitas jual beli tidak sesuai dengan harapan. Misalnya, Anda menjual surat utang namun ternyata capital gain yang didapat tidak begitu besar. Hal ini tidak akan menimbulkan efek besar jika kondisi finansial Anda sedang stabil.
-
Pihak Penerbit
Lanjut ke pihak penerbit yang mengeluarkan surat utang tersebut. Ini juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan jika Anda ingin jual beli obligasi. Bagaimanapun juga pihak yang menerbitkan surat utang memiliki pengaruh besar terhadap performa dari aset tersebut.
Jenis-jenis obligasi berdasarkan penerbitnya ada dua yaitu surat utang pemerintah dan korporasi. Memang banyak teori investasi yang lebih menyarankan Anda untuk membeli surat utang yang dikeluarkan oleh pemerintah atau negara. Dibandingkan obligasi korporasi, surat utang ini lebih stabil dan aman sehingga saat dijual juga bisa lebih menjanjikan.
-
Jatuh Tempo
Selain memperhatikan jenis-jenis obligasi berdasarkan penerbitnya, jangan lupa lebih teliti terkait jatuh tempo karena setiap surat utang pasti punya jatuh tempo. Belilah surat utang yang waktu jatuh temponya sesuai dengan tujuan investasi Anda. Hal ini dilakukan agar investasi yang dilakukan tidak akan terasa merugikan, tapi justru menguntungkan.
Jatuh tempo setiap surat utang memang berbeda-beda. Semakin singkat durasi jatuh temponya maka akan semakin besar risiko yang ditanggung investor. Sebaliknya, durasi jatuh tempo yang lebih panjang akan memperbesar prospek keuntungan yang bisa diperoleh investor.
-
Suku Bunga
Jangan lupa perhatikan juga faktor suku bunga karena ini berpengaruh langsung pada nilai atau harga surat utang. Jika suku bunga rendah maka harga surat utang akan tinggi, begitu juga sebaliknya. Prinsipnya, suku bunga akan selalu berbanding terbalik dengan harga dari sebuah surat utang.
Sebelum melakukan jual beli, Anda harus update suku bunga terlebih dahulu. Perhatikan apakah saat ini suku bunga sedang tinggi atau rendah. Dari sini Anda bisa tahu berapa nilai atau harga sebuah surat utang, apakah cocok untuk dibeli atau tidak. Begitu juga saat Anda akan menjualnya, pilih kondisi yang tepat agar profit yang diterima lebih optimal.
-
Nominal atau Harga
Sudah pasti Anda harus mempertimbangkan harga atau nominal terlebih dahulu sebelum menjual dan membeli surat utang. Prinsipnya mudah, saat membeli surat utang maka pastikan harganya sedang rendah. Sementara itu saat Anda menjual surat utang, pastikan harganya sedang tinggi sehingga capital gain yang diperoleh lebih besar dan tentu saja jauh lebih menguntungkan.
-
Fitur yang Ditawarkan
Sebelum benar-benar terjun berinvestasi, penting Anda memahami beberapa instrumen yang ditawarkan di investasi obligasi. Seperti halnya beberapa produk obligasi memiliki sifat callable dimana emiten atau penerbit bisa membeli kembali surat utang dan membayar pokok pinjaman kepada investor sebelum jatuh tempo. Akan tetapi ada beberapa jenis obligasi yang menawarkan fitur step-up. Artinya kupon yang dimiliki oleh investor akan terus meningkat di tanggal yang sudah disepakati bersama. Dengan begitu nilai keuntungan yang diperoleh investor juga pasti akan lebih banyak dan memuaskan.
Lakukan Investasi Obligasi bersama digibank by DBS Agar Lebih Untung
Salah satu faktor yang akan berpengaruh pada kesuksesan Anda dalam berinvestasi adalah pilihan platform yang digunakan. Anda bisa mulai berinvestasi dalam bentuk instrumen obligasi di digibank by DBS. Platform ini menawarkan banyak kelebihan yang pasti akan menguntungkan Anda. Berikut adalah beberapa kelebihan yang dimaksud:
-
Anda bisa memulai bertransaksi di investasi obligasi mulai Rp1 juta dan USD minimal $1000
-
Ada banyak pilihan produk obligasi di Pasar Perdana dan Sekunder yang bisa Anda pilih
- Anda bisa melakukan investasi hanya dalam satu aplikasi sehingga sangat praktis
Tidak perlu ragu lagi untuk melakukan investasi obligasi bersama digibank by DBS. Banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan dan tentu saja lebih mudah bagi Anda untuk mengoptimalkan cuan. Pastikan langkah investasi yang Anda ambil sudah dipikirkan matang-matang dan memang sesuai dengan profil risiko. Nah, untuk keunggulan berinvestasi obligasi di Aplikasi digibank by DBS, sebaiknya Anda cek di sini.