Efek Samping Terapi Lintah

Terapi lintah merupakan sebuah metode pengobatan yang sudah ada bahkan sebelum era kedokteran modern. Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui mengenai jenis terapi menggunakan hewan lintah ini.

Terapi lintah dipercaya bisa meringankan nyeri, mengatasi masalah pada sistem saraf, mengobati peradangan serta infeksi, bahkan bagi mereka yang memiliki masalah pada gigi dan kulit. Jenis terapi yang satu ini dikenal dengan sebutan hirudoterapi dan sudah ada di beberapa kota besar di Indonesia.

Namun, tahukah anda bahwa terapi yang menggunakan media lintah ini memiliki efek sampingnya? Sebelum kita membahas mengenai efek samping, mari sama-sama kita mengenal sedikit tentang hirudoterapi atau terapi lintah tersebut.

Apa Itu Terapi Lintah?

  • Media Terapi Lintah : Menggunakan Hewan Lintah
  • Golongan : Jenis terapi menggunakan hewan (hirudoterapi)
  • Kategori : Kesehatan
  • Manfaat Terapi Lintah : Meningkatkan sirkulasi darah, meringankan gejala osteoarthritis, mengatasi penyakit kulit, membantu menyembuhkan luka, dan sebagai terapi diabetes.
  • Digunakan Oleh : Orang dewasa
  • Jenis Lintah yang Digunakan : Hirudo

Dosis Atau Penggunaan Terapi Lintah yang Baik dan Benar

Biasanya lintah akan dibiarkan menghisap darah manusia selama kurang lebih 20 sampai 45 menit. Setelah itu, lintah akan dilepaskan dan akan ada bekas gigitan berbentuk seperti huruf Y, hal ini karena lintah memiliki 3 rahang.

Namun, jangan khawatir karena bekas gigitan tersebut akan hilang dengan sendirinya dan tidak akan meninggalkan bekas sedikitpun. Ketika lintah menggigit kulit manusia, hewan tersebut akan memasukan sebuah zat bernama antikoagulan.

Antikoagulan merupakan zat yang bisa membekukan darah. Selain antikoagulan air liur lintah mengandung zat hirudin yang bisa menyembuhkan wasir, radang sendi, hipertensi, dan masalah pada kulit.

Peringatan Ketika Hendak Menggunakan Terapi Lintah

Sebelum menggunakan sebuah terapi lintah alangkah baiknya anda mencari tahu terlebih dahulu mengenai tempat terapi yang hendak anda gunakan. Jika sudah maka pastikan bahwa orang yang akan melakukan terapi lintah tidak memiliki alergi terhadap lintah atau sejenisnya.

Lintah-lintah yang digunakan pada sebuah tempat terapi biasanya adalah jenis Hirudo yang dikembangbiakan jadi aman. Namun, perlu anda ketahui beberapa efek samping yang bisa terjadi ketika menggunakan terapi dengan media lintah ini.

Efek Samping Terapi Lintah Bagi Penggunanya

Ada beberapa efek samping terapi lintah yang bisa saja diderita oleh sang pengguna. Mulai dari alergi pada kulit, pendarahan berkepanjangan, kerusakan pada kulit, anemia, hingga meningitis.

Semua efek samping tersebut terjadi bisa saja karena ketidakcocokan dengan lintah atau karena faktor-faktor lain seperti lintah yang bergerak menuju tempat yang lain. Jika bertanya tentang efek samping yang paling umum dari terapi yang satu ini, maka jawabannya adalah alergi atau kerusakan pada kulit.

Temukan lebih banyak konten terkait dengan Efek Samping atau konten menarik lain di PPPA

Tinggalkan komentar