Mengapa Utsman bin Affan Mendapat Sebutan Dzun Nurain

Utsman bin Affan adalah sahabat Nabi Muhammad yang juga merangkap sebagai khalifah ketiga dari negara Islam generasi awal. Sikapnya paling menonjol dari dirinya adalah kedermawanan, di mana tidak pernah merasa ragu ketika berinfak di jalan Allah dan sangat totalitas.

Namun terlepas dari itu semua, gelar sebagai dzun nurain merupakan salah satu profil yang cukup diingat sepanjang masa, sejak dahulu hingga sekarang.

Mengapa Utsman bin Affan Mendapat Sebutan Dzun Nurain

1. Apa itu dzun nurain

Dzun nurain secara sederhana dapat dimaknai sebagai si pemilik dua cahaya, yang mana Utsman bin Affan memiliki kesempatan menikahi dua putri Nabi Muhammad pada periode berbeda. Gelar ini sekaligus menjadi indikasi betapa kehidupan pernikahan Utsman diberkahi karena kejadian tersebut. Bagaimanapun juga, sebutan dzun nurain hanya pernah diterima oleh beliau sepanjang sejarah peradaban manusia.

2. Tradisi bangsa Arab

Sudah menjadi tradisi bangsa Arab masa itu untuk memberikan gelar khusus kepada seseorang. Biasanya, mereka jarang saling memanggil dengan nama asli, melainkan berdasarkan istilah kuniyah. Dalam hal ini, sebutan dzun nurain yang disematkan kepada Utsman bin Affan pun tidak terlepas dari kebiasaan masyarakat setempat di zaman dulu.

3. Meninggalnya Ruqayyah

Asal-muasal penyebutan dzun nurain jika ditelisik lebih jauh sebenarnya berawal dari meninggalnya Ruqayyah, salah seorang putri Nabi Muhammad. Ruqayyah adalah istri Utsman bin Affan yang diperlakukan dengan sangat baik dan dicintai. Namun, takdir menunjukkan bahwa beliau meninggal lebih dulu dibandingkan sang suami.

4. Utsman mengadu kepada Rasulullah

Atas kesedihan hatinya karena ditinggal oleh Ruqayyah, Utsman pun mengadukannya kepada Rasulullah. Beliau merasa gundah karena putri sang nabi meninggal ketika berada dalam pernikahan dengannya, sehingga terputus garis keturunannya, begitu pula hubungan persemandaan bersama Rasulullah.

5. Kabar gembira dari Rasulullah

Pada saat yang sama ketika Utsman kehilangan Ruqayyah, Umar bin Khatab pun menawarkan kepada Utsman dan Abu Bakar untuk menikahi Hafsah putrinya. Namun, Rasulullah memberikan kabar gembira bagi pihak-pihak terkait, bahwa Hafsah akan menikah dengan orang yang lebih baik dibandingkan Utsman, sementara Utsman mendapatkan yang lebih baik dibandingkan Hafsah.

Singkatnya, gelar dzun nurain sesungguhnya sudah dikabarkan lebih dahulu oleh Nabi Muhammad. Meskipun memang, sebutan itu belum dikenal meluas karena masih sebatas kabar gembira yang datang dari utusan Allah.

6. Pernikahan dengan Ummu Kultsum

Hasil dari kabar gembira yang disampaikan oleh Rasulullah terbukti benar. Rupanya Hafsah dinikahi oleh Nabi Muhammad sendiri, sementara Utsman bin Affan menikah dengan Ummu Kultsum, putri Rasulullah sekaligus saudari Ruqayyah. Inilah mengapa beliau lantas menerima sebutan sebagai dzun nurain.

7. Rutin membaca Alquran

Dalam pendapat lain, sebutan tersebut tidak ada hubungannya dengan pernikahan Utsman bin Affan dengan dua putri nabi. Alasannya digelari demikian justru karena beliau banyak membaca Alquran di dalam salat setiap malamnya. Artinya, salat dan kitab suci tersebutlah yang dimaksud sebagai dua cahaya.

Tinggalkan komentar