Mengapa Singapura Bisa Mendapat Status Sebagai Negara Maju di Asia Tenggara

Singapura merupakan satu-satunya negara maju di bilangan Asia Tenggara, sementara rumput tetangganya masih dalam status berkembang. Hal ini lantas memicu pertanyaan lebih jauh, apa yang membuat negara itu berbeda?

Kenapa Singapura mampu mencapai standar kemajuan global, sedangkan wilayah lain di belahan benua yang sama belum mencapai indikator tersebut? Tentu, situasi demikian bukan terjadi tanpa alasan dan memang, sudah selayaknya dipahami siapa pun.

Alasan Singapura Bisa Mendapat Status Sebagai Negara Maju di Asia Tenggara

1. Wilayahnya kecil

Terlepas dari seluruh alasan berbau idealisme yang bisa dikemukakan oleh para pakar ekonomi dan politik, pengaruh ukuran wilayah tentu tidak dapat dilewatkan begitu saja. Bahkan, apabila dianalogikan dengan kota di Indonesia, itu tak ubahnya seperti Jakarta. Jelas jauh lebih sulit mengurus wilayah yang luas dan penduduknya padat dibandingkan dengan secuil negara di belahan Asia Tenggara.

2. Masyarakat yang edukatif

Meski memang ukuran wilayahnya relatif kecil, tetapi itu tidak dapat dijadikan satu-satunya indikator. Bagaimanapun juga, masyarakat Singapura diedukasi dengan baik karena dari pemerintah sendiri mengalokasikan dana yang tidak sedikit untuk pembangunan dan pengembangan di sektor pendidikan.

3. Masyarakat taat aturan

Sejalan dengan tingginya investasi pemerintah di sektor pendidikan, masyarakatnya mayoritas teredukasi secara optimal. Sudah menjadi hukum alam bahwa orang-orang yang memiliki edukasi tinggi cenderung lebih taat aturan, meskipun ini bukan ketentuan mutlak. Namun demikian, kepatuhan rakyat terhadap hukum negara tentu membuat kinerja pemerintah jadi lebih mudah.

4. Konsekuen terhadap hukum

Penerapan hukum di Singapura tidak main-main, bukan pasal karet yang bisa ditarik ke mana-mana sesuai pesanan pemangku kepentingan. Jiwa konsekuen yang dimiliki oleh orang-orang dalam jajaran pemerintahan lantas disalurkan ke rakyat. Singkatnya, masyarakat dapat melihat contoh nyata bagaimana penguasa benar-benar memegang ketentuan hukum negara.

5. Industrialisasi ekspor

Singapura sengaja memasukkan investor asing ke negara mereka dengan tujuan mengelola dasar manufaktur yang padat karya. Pemerintah sepakat mendirikan pabrik-pabrik skala raksasa guna mendukung perekonomian nasional maupun internasional. Di sisi lain, mereka memanfaatkan negara lain yang sedang berkembang untuk kemudian bersedia mengirimkan sumber daya ke Singapura.

6. Stabilitas keamanan negara

Meskipun dari pihak Singapura sendiri gencar mengundang investor asing untuk bekerja sama, tetapi hal itu akan berakhir percuma jika kondisinya tidak aman. Orang akan berpikir ribuan kali saat hendak menanam modal di negara rawan konflik. Oleh karenanya, stabilitas keamanan yang dimiliki Singapura memberikan pengaruh cukup signifikan bagi pemenuhan standar kemajuan secara global.

7. SDM unggul

Tak kalah penting, SDM atau sumber daya manusianya jelas menjadi penentu paling utama. SDM di Singapura mayoritas unggul dari level pemangku kekuasaan hingga rakyat biasa. Kondisi ini serta-merta memicu gairah bekerja keras yang pada imbasnya membuat pendapatan per kapita negara tersebut meningkat pesat.

Tinggalkan komentar