Tanah liat banyak dijadikan sebagai bahan kerajinan yang terlihat unik. Sebelum dibentuk menjadi kerajinan, tanah liat mengalami beberapa proses.
Salah satunya yaitu proses pembakaran yang bisa membuat kerajinan semakin kuat dan keras supaya tidak mudah patah. Hal yang terpenting perhatikan temperatur yang sesuai saat dibakar.
Alasan Mengapa Kerajinan Tanah Liat Harus Dibakar Terlebih Dahulu
1. Lebih Kuat
Tanah liat yang ingin dibentuk menjadi kerajinan mengalami beberapa cara pembuatan termasuk dibakar. Tujuannya agar kerajinan tersebut lebih kuat dengan suhu yang telah ditentukan. Proses ini akan membuat kerajinan tanah liat berubah warna menjadi cokelat kehitaman. Selain itu kerajinan juga lebih awet saat digunakan dan tidak mudah patah karena sudah mengalami proses pembakaran.
2. Massa Tanah Padat
Bahan tanah liat diketahui memiliki tekstur yang sedikit lembek jika dicampur dengan air. Kerajinan yang terbuat dari tanah liat tentu membutuhkan air saat proses pembentukannya. Jika seperti itu massa tanah juga tampak tidak terlalu padat dan mudah berubah bentuknya. Sehingga kerajinan tanah liat harus dibakar terlebih dahulu sebelum diperjualbelikan agar massa tanah bisa kembali padat.
3. Mengeras
Kerajinan tanah liat dapat dikeringkan dalam suhu matahari atau dibakar supaya teksturnya mengeras. Namun suhu pembakaran tidak boleh terlalu tinggi karena bisa menyebabkan kerajinan rusak. Pembakaran harus menggunakan temperatur dan waktu yang sesuai. Biasanya proses pembakaran tersebut banyak dilakukan di atas tungku agar kerajinan tanah liat dapat mengeras.
4. Kering
Tanah liat yang memiliki tekstur basah akan membuat bentuk kerajinan tidak rapi. Tak hanya itu saja, bentuknya pun dapat berubah karena tekstur tanah liat yang belum kering. Sehingga proses pembakaran sangat diperlukan untuk mengeringkan kerajinan supaya mengeras. Pada suhu tertentu kerajinan akan berubah warna sedikit hitam yang menandakan bahwa tanah liat sudah kering.
5. Mudah Menyatu
Proses pembakaran diketahui dapat membuat tanah liat saling menyatu. Hal ini dikarenakan kerajinan yang sudah kering akan menyatu sendiri, berbeda dengan tekstur yang masih basah. Sehingga saat dibakar tanah liat tampak membuat kerajinan semakin bagus.
6. Meminimalisir Air
Pada saat tanah liat dibentuk menjadi kerajinan pasti membutuhkan sedikit air untuk campurannya. Jika air tersebut tidak segera diminimalisir maka bisa menyebabkan bentuk kerajinan tidak rata. Sehingga kerajinan perlu dibakar terlebih dahulu sebelum digunakan atau dijual kepada pembeli.
7. Tekstur Padat
Tekstur tanah liat yang padat diperlukan dalam pembentukan kerajinan yang sempurna. Pembakaran diketahui dapat membantu tanah liat menjadi padat. Namun, hal yang perlu diperhatikan jangan dibakar terlalu lama karena bisa membuat tekstur tanah liat menjadi rusak. Jadi harus diperhatikan waktu pembakaran yang sesuai.