Mengapa Gerakan Start pada Jalan Cepat Tidak Memerlukan Teknik Khusus

Olahraga jalan cepat termasuk ke dalam cabang olahraga yang seringkali diperlombakan. Akan tetapi, pada olahraga ini tidak ada teknik khusus yang diperlukan untuk meraih kemenangan. Mengapakah hal seperti ini bisa terjadi?

7 Hal yang Membuat Gerakan Start Jalan Cepat Tidak Terlalu Penting

1. Termasuk Olahraga Ringan

Gerakan start pada olahraga jalan cepat tidak terlalu penting karena pertama-tama, jalan cepat bukanlah olahraga yang memerlukan teknik khusus. Bahkan olahraga yang satu ini termasuk cukup ringan jika dibandingkan dengan cabang olahraga lainnya seperti lari marathon dan lain-lain. Akan tetapi hal tersebut bukan berarti jalan cepat adalah olahraga yang mudah, sebab masih perlu aturan dan teknik tertentu yang harus dipatuhi.

2. Atlet Hanya Perlu Berjalan dengan Cepat

Pada cabang olahraga jalan cepat, sesuai dengan namanya atlet yang melakukan hal ini harus bisa berjalan dengan sangat cepat. Kegiatan ini hanya bisa dilakukan dengan konsentrasi yang tinggi sebab jika atlet tersebut melanggar peraturan yang sudah ditetapkan oleh pihak panitia sebelumnya, maka mereka akan didiskualifikasi.

3. Hal Terpenting Hanyalah Gerak Langkah

Hal terpenting yang perlu diperhatikan pada olahraga jalan cepat adalah gerak langkah kaki dan juga tubuh. Ketika berjalan cepat, kita harus menghitung waktu agar bisa sampai ke garis akhir dalam waktu yang sempurna namun tetap memperhatikan gerak langkah sehingga kita tetap memperoleh poin yang tinggi saat melakukan olahraga yang satu ini.

4. Atlet Harus Memperhatikan Gerakan Ayunan Lengan

Selain gerak langkah kaki, hal yang memerlukan perhatian lebih dan perlu teknik khusus dibandingkan gerakan start adalah gerakan ayunan lengan. Bahkan seberapa tinggi ayunan lengan yang dilayangkan oleh para atlet pun termasuk ke dalam hal yang paling penting agar bisa membawa mereka pada kemenangan.

5. Gerakan Start Bisa Dilakukan dengan Berdiri

Berbeda dengan cabang olahraga yang lain, gerakan start pada olahraga jalan cepat dapat dilakukan dengan cara berdiri. Hal itu tentunya cukup mudah untuk dilakukan sebab atlet jalan cepat tidak perlu melakukan gerakan tertentu seperti duduk jongkok, kuda-kuda, dan gerakan yang lainnya saat ingin memulai jalan cepat.

6. Tidak Berpengaruh pada Hasil Perlombaan

Alasan lain yang membuat gerakan start pada jalan cepat tidak terlalu penting adalah karena gerakan ini tidak membawa pengaruh yang cukup tinggi pada hasil perlombaan. Karena itulah, atlet pun tidak menaruh perhatian yang cukup pada gerakan start sehingga mereka hanya perlu mematuhi aturan lain di dalam pertandingan.

7. Pemain Hanya Perlu Sampai ke Garis Finish

Pemain jalan cepat tidak diberi ketentuan yang cukup ketat sebab mereka hanya perlu sampai pada garis finish. Hal tersebut tentunya sangat efisien dan tidak memakan energi yang cukup besar bagi para pemain.

Tinggalkan komentar