Efek Samping Radioterapi Kanker Serviks

Kanker serviks merupakan kanker pembunuh yang menyerang perempuan dengan usia produktif. Kanker ini sangat ganas bahkan menjadi salah satu dari 3 kanker terganas yang ada saat ini.

Radioterapi adalah metode pengobatan yang bisa diambil oleh para penderita kanker serviks. Dimana pada radioterapi ini pihak dokter akan berusaha meningkatkan respon dan keberhasilan secara terus menerus.

Namun, tidak semua radioterapi bisa mendapatkan hasil yang memuaskan. Untuk penderita kanker serviks dengan stadium II dan III presentasi respons lokal berkisar antara 50 sampai 80 persen.

Apa Itu Radioterapi Kanker Serviks?

  • Cara menggunakan radioterapi kanker serviks : Metode eksterna (menggunakan sinar radiasi), metode Internal (memasukan bahan radioaktif ke dalam vagina), dan menggunakan metode eksternal dan internal secara bersamaan.
  • Golongan : Jenis pengobatan
  • Kategori : Pengobatan kanker serviks
  • Manfaat radioterapi kanker serviks : Membunuh kanker serviks, menghentikan pertumbuhan kanker serviks, menghentikan penyebaran kanker, meringankan gejala.
  • Digunakan oleh : Penderita kanker
  • Bentuk Pengobatan : Bisa dilakukan menggunakan mesin khusus yang akan memancarkan sinar X untuk membunuh kanker serviks, atau dengan menggunakan sebuah alat yang sudah diisi oleh bahan radioaktif yang kemudian akan dimasukan kedalam vagina perempuan.

Dosis Atau Takaran Dalam Penggunaan Terapi Kanker Serviks

Untuk ketepatan dosis radiasi yang bisa diterima oleh seorang penderita kanker serviks didapat dari kondisi penyinaran dengan dosis radikal yang menggunakan TLD-100. Kemudian bandingkan nilai dosis dengan Treatment Planning System (TPS).

Laju dosis juga akan dihitung menggunakan Technical Report Series (TRS) IAEA No. 389 pada sertifikat kalibrasi. Hasil yang peroleh adalah dosis minimum yang bisa diterima oleh pasien adalah -5,257% dan dosis maksimal adalah 11,885%. Untuk persentase sendiri berkisar sekitar 25 persen.

Cara Penggunaan Radioterapi Kanker Serviks

Terdapat 3 cara penggunaan radioterapi kanker serviks. Yaitu yang pertama adalah eksternal adalah metode dimana pasien akan dimasukan kedalam sebuah mesin yang akan memancarkan sinar X ke lokasi kanker serviks, biasanya metode ini akan memakan waktu antara 10 sampai 30 menit.

Kedua adalah internal adalah metode pengobatan dengan cara memasukan implan atau cairan ke dalam organ tubuh yang mengalami kanker. Dalam kasus kanker serviks maka implan atau cairan tersebut akan dimasukan kedalam vagina seorang perempuan.
Ketiga adalah eksternal dan internal. Dimana metode ini akan pasien akan menerima kedua metode radioterapi sebelumnya.

Beberapa Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melakukan Radioterapi Kanker Serviks

Radioterapi merupakan salah satu metode pengobatan yang bisa diambil untuk menyembuhkan penyakit kanker serviks. Namun metode ini hanya memberikan kemungkinan sembuh dari 50 sampai 80 % saja. Adapun beberapa efek samping yang bisa dialami oleh pasien.

Efek Samping Radioterapi Kanker Serviks

Terdapat efek samping radioterapi kanker serviks jangka panjang dan pendek. Dimana efek jangka pendeknya adalah diare, muntah, sering kelelahan, dan sembelit. Sedangkan efek jangka panjangnya adalah serat vagina menjadi lebih kering dan menyebabkan jaringan parut yang terbentuk di dalam vagina seorang perempuan.


Temukan lebih banyak konten terkait dengan Efek Samping atau konten menarik lain di PPPA

Tinggalkan komentar