Mengapa Hewan Perlu Beradaptasi dengan Lingkungannya

Adaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan merupakan salah satu ciri makhluk hidup, terlepas dari apa pun jenisnya. Dari manusia, hewan, bahkan tumbuhan, semuanya perlu memiliki kemampuan untuk beradaptasi secara baik terhadap segala perubahan yang mungkin muncul. Dalam beberapa kasus, adaptasi juga meningkatkan peluang untuk berumur panjang.

Mengapa Hewan Perlu Beradaptasi dengan Lingkungannya

1. Memperpanjang peluang untuk hidup lama

Makhluk hidup secara umum dan hewan khususnya, memerlukan kemampuan beradaptasi yang baik agar dapat hidup lama. Pasalnya, kehidupan di alam liar sering kalai tidak terurus dan berjalan apa adanya.

Hewan yang kuat akan memangsa yang lemah, dan ini, bisa memperpendek umur mereka dengan kemampuan adaptasi buruk.

2. Menghadapi perubahan

Seiring waktu, perubahan pasti akan terus terjadi. Sebagaimana teori evolusi, bahwa yang akan bertahan hanyalah hewan genetik unggul. Maka dari itu, dibutuhkan kemampuan adaptasi mumpuni agar bisa menghadapi seluruh perubahan.

3. Musim yang terus berubah

Di negara dengan empat musim ataupun dua musim, adanya perubahan kerap kali membuat hewan-hewan lemah terseleksi. Mereka yang lambat dalam beradaptasi serta-merta terbunuh di alam. Tentu, situasi seperti ini merupakan hal normal bagi semua entitas di muka bumi.

Meski demikian, pergantian musim sudah seharusnya dihadapi dengan adaptif. Hewan yang bisa menghadapi ini bisa hidup relatif lebih lama pula.

4. Berlindung dari pemangsa

Di alam liar, pertemuan antara pemangsa dan hewan yang dimangsa merupakan suatu keniscayaan. Dengan adanya kemampuan adaptif, maka hewan di piramida terendah bisa berlindung secara efektif.

Naluri untuk kabur ketika mendapati pemangsa haruslah aktif dan terasah dengan baik. Jika tidak, maka lagi-lagi berpotensi memperpendek umur mereka.

5. Bertahan dari ulah manusia

Meskipun secara biologis manusia termasuk dalam kelompok hewan mamalia, tetapi jelas struktur psikologisnya berbeda. Adanya kemampuan berpikir pada manusia sering kali merugikan entitas lainnya.

Contoh kecil, biasanya diawali dengan pembangunan industrial di mana hutan-hutan dibabat habis, sehingga habitat di dalamnya menjadi rusak. Akibatnya, hewan yang hidup di sana ikut merasakan dampaknya.

Oleh karena itu, kemampuan adaptif ini akan membantu hewan bertahan menghadapi perubahan lingkungan, baik yang terjadi secara alami maupun ulah manusia.

6. Memperoleh makanan

Tidak mudah bertahan hidup di alam liar, bahkan sering kali bukannya memperoleh makanan, justru berakhir dimangsa oleh hewan predator. Dengan memiliki kemampuan adaptif mumpuni, hewan apa pun bisa memperoleh makanan yang terbaik.

Entah itu herbivora maupun karnivora, semuanya dapat memperoleh makanan sesuai dengan kebutuhan mereka. Peluang ini kemudian berimbas pada kesempatan untuk hidup lebih lama.

7. Peluang tinggal di tempat berbeda

Tidak jarang manusia juga suka mengadopsi hewan sebagai peliharaan mereka. Dengan kemampuan adaptif yang baik, hewan-hewan tersebut akan terbiasa didomestikasi. Bagaimanapun juga, sudah menjadi situasi umum di mana manusia dan hewan hidup berdampingan di lingkungan perumahan.

Tinggalkan komentar